Maros, Kamera Pendidikan– Dalam komitmennya mewujudkan pendidikan yang merata dan berkualitas bagi seluruh anak bangsa, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros akan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pendidikan Khusus Inklusi bagi guru-guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Acara penting ini diadakan pada Rabu, 8 Oktober 2025 , dengan fokus utama mempersiapkan para pendidik PAUD dalam menciptakan lingkungan belajar yang adaptif dan inklusif bagi anak-anak berkebutuhan khusus.
Inisiatif ini hadir sebagai jawaban atas semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya pendidikan inklusi sejak usia dini. Dengan memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada guru PAUD, Kabupaten Maros bertekad memastikan bahwa setiap anak, tanpa kecuali, memiliki kesempatan yang sama untuk tumbuh, belajar, dan mengoptimalkan potensinya sejak awal.
Para peserta Bimtek ini adalah guru-guru PAUD dari seluruh Kabupaten Maros yang di sekolahnya terdapat siswa berkebutuhan khusus. Pemilihan peserta ini menunjukkan pendekatan yang terarah dan fokus, memastikan bahwa pelatihan ini langsung menyasar para pendidik yang paling membutuhkan dukungan dan strategi konkret di lapangan.
Bimtek ini akan diperkaya dengan kehadiran para narasumber papan atas yang akan berbagi ilmu dan pengalaman. Mereka adalah:
Andi Wandi Putra Bangsawan, S.Pd., M.Pd. (Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros), yang akan mewakili Bupati Maros. Kehadiran beliau menegaskan komitmen kuat pemerintah daerah dalam mendukung penuh upaya pemerataan dan peningkatan kualitas pendidikan inklusi di Maros.
Bapak Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Maros , yang akan memberikan perspektif kebijakan dan dukungan administratif dari pemerintah daerah untuk keinginan program inklusi.
Prof.DR. Muh. Jufri, MSP. (Kepala Diklat SDM Provinsi Sulawesi Selatan), yang akan membawakan grand strategi pengembangan sumber daya manusia di bidang pendidikan, khususnya pendidikan inklusi, dari tingkat provinsi.
dr. Ramadhan, M.Pd. (Widyaprada dari Balai Besar Penjamin Mutu Pendidikan/BBPMP Provinsi Sulawesi Selatan), yang akan membagikan wawasan mendalam mengenai standar mutu dan praktik terbaik dalam pendidikan inklusi.
dr. Rahmaniar, M.Pd. (Widyaprada dari BBPMP Provinsi Sulawesi Selatan), yang juga akan melengkapi materi dengan strategi penerapan kurikulum inklusi dan penilaian yang adaptif.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros, Andi Wandi Putra Bangsawan, menyatakan bahwa Bimtek ini merupakan pilar penting dalam mewujudkan visi pendidikan inklusif di Maros. “Kami ingin memastikan bahwa tidak ada satu pun anak di Maros yang tertinggal dalam mendapatkan akses pendidikan terbaik. Guru PAUD adalah garda terdepan. Dengan bimbingan teknis ini, kami berharap mereka memiliki kapasitas dan kepercayaan diri untuk membimbing siswa-siswa berkebutuhan khusus dengan penuh kasih sayang dan metode yang tepat,” ujarnya.
Diperkirakan, melalui Bimtek ini, para guru PAUD akan memperoleh pemahaman mendalam tentang karakteristik berbagai jenis kebutuhan khusus, strategi pembelajaran yang adaptif, teknik komunikasi yang efektif, serta cara membangun lingkungan sekolah yang ramah dan suportif. Pengetahuan ini tidak hanya akan meningkatkan kualitas pembelajaran bagi siswa berkebutuhan khusus, tetapi juga menciptakan ekosistem pendidikan PAUD yang kaya akan empati dan kebersamaan.
Kabupaten Maros optimis bahwa Bimtek Pendidikan Khusus Inklusi ini akan menjadi langkah nyata menuju terwujudnya PAUD yang benar-benar inklusif, di mana setiap perbedaan dirayakan sebagai kekuatan, dan setiap anak memiliki kesempatan untuk bersinar dalam perjalanan pendidikannya.
