MAKASSAR | JURNALCELEBES.CO — Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar memaparkan sejumlah kesuksesan pelaksanaan program Makassar Sombere’ & Smart City, pada acara Workshop Smart City 2018 di gedung sate, Kota bandung, Jawa barat, senin (14/5/2018).
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Pemerintah Propinsi jawa barat berkerja sama dengan sejumlah stakeholder telekomunikasi daerah tersebut. Pada kesempatan ini, Ismail Hajiali menguraikan perjalanan sejumlah program inovasi yang saat ini tengah berlangsung di Kota Makassar.
“Kita diundang propinsi Jawa Barat untuk menyampaikan cerita sukses Kota Makassar membangun Sombere and Smart City atau succses Story. Tentu saja ini sebuah kebanggaan. Namun kami lebih memaknainya sebagai upaya yang terus menerus membangun kolaborasi antar sesama stakeholders. Di era digital ini, konektivitas sangat penting di era digital saat ini. Semua memiliki potensi yang berbeda-beda, dan tentu sangat penting dilakukan kolaborasi” ujar Ismail Hajiali saat di konfirmasi via WhatsApp.
Sejumlah inovasi pemkot Makassar yang tertuang dalam program Makassar Sombere’ & Smart City dipaparkan Ismail Hajiali secara runtut dalam acara ini. “Hampir seluruh kota-kota di dunia sedang berbenah meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan menggunakan sentuhan teknologi. Yang unik di kota Makassar adalah pelibatan kearifan lokal yang akrab di sebut sebagai sombere’” lanjutnya.
Sejumlah inovasi yang disampaikan diantaranya Makassar home care, layanan nomor tunggal panggilan darurat 112, cctv kota, passikola, smart lorong (longgar dan longset) serta inovasi lainnya.
Workshop Smart City 2018 dilangsungkan sehari dengan tema Membangun infrastruktur teknologi informasi dan telekomunikasi se jawa barat guna terwujudnya pembangunan infrastruktur smart city menuju Smart Province dengan menyiapkan infrastruktur fisik, digital atau TIK dan social (Smart City Readiness).
Hadir dalam kegiatan ini diantaranya direktur PT. Jasa Sarana, Hermawan, Rektor Perbanas Prof.Dr.Ir.Marsudi Wahyu Kisworo, Direktur JabarTel, Aliyas, serta Kepala dinas kominfo kabupaten Cimahi.(*)