Mandiri Benih Tahap III Tahun 2023 kembali diluncurkan oleh Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman. Peluncuran ditandai dengan melepas Puluhan Truk, di Pelataran Kantor UPT Balai Benih Tanaman Pangan, Maros Sulawesi Selatan.
“Hari ini, kita bersama sama kembali melanjutkan program Mandiri benih tahap III dan juga pembagian bibit yang akan secara simbolis melepas puluhan truk yang berisi bantuan yang akan di salurkan di beberapa kabupaten. Alhamdulillah ini juga bertepatan dengan musim tanam di Sulsel,” kata Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, saat memberi sambutan di Pelataran Kantor UPT Balai Benih Tanaman Pangan, Maros Sulawesi Selatan. Kamis, (3/8/2023).
Untuk tahap Ke III ini tidak hanya benih tanaman pangan tetapi. Pemprov Sulsel juga menyalurkan bantuan berupa 44.430 Kg benih jagung hibrida Andalan, 100.000 bibit ikan nila dan ikan mas, 900.000 benur udang, Alat tangkap ikan dan kapal perikanan, 100.000 straw semen ( sperma) beku sapi dan kerbau toraya, 35.000 batang bibit durian musang king dan Bantuan 2 kelompok tani kegiatan p2l, Bantuan 4 kelompok tani kegiatan tani keluarga untuk para petani di sentra-sentra pengembangan pertanian.
Pada tahun 2022, telah disalurkan sebanyak 2.500 ton untuk 100.000 HA dengan jumlah penerima bantuan 120.649 keluarga petani se-Sulsel
Semua berjalan dengan baik, sukses dengan hasil panen sangat memuaskan dan produksi meningkat dari tahun sebelumnya. Tentu saja, ini sangat mensupport ketahanan pangan Nasional, produksi beras tertinggi Nasional dengan stok 2,08 juta ton. Serta mensuplai provinsi lain di Indonesia dan penyedia stok 25 persen BULOG.
Gubernur mengapresiasi, kepada semua pihak termasuk kepada para petani, penyuluh dan pengawas tanaman serta dinas terkait di Kabupaten/Kota dan Provinsi
Sementara itu, H.A.S Chaidir Syam S.H MM menyampaikan, dilanjutkannya program tersebut menunjukkan konsistensi dan komitmen Pemprov Sulsel, yang telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Pada 2022 pembagian benih bagi 22 Kabupaten/kota dan pada 2023 untuk 24 Kabupaten/Kota atau di seluruh Sulsel.
“Tahun 2022 yang dibagi adalah benih sebar, tahun 2023 ini adalah benih pokok. Sehingga hasilnya bisa digunakan kembali untuk petani sebagai benih sebar,” kata beliau
“Mari kita sama-sama mengawal program Mandiri Benih ini, semoga berjalan baik dan sukses seperti tahap 1 dan 2,” pungkas bupati Maros.