Makassar | JurnalCelebes.co – Dinas Kesehatan Kota Makassar terus melaksanakan pendekatan kepada beberapa pihak sekolah melalui sosialisasi pentingnya imunisasi MR. hal ini di karenakan ada beberapa pihak sekolah yang menunda pelaksanaan kegiatan imunisasi vaksin MR.
“Imunisasi ini begitu penting lantaran wabah penyakit ini sangat berbahaya dan fatalnya bisa mengakibatkan kematian, seperti kejadian yang terjadi di kabupaten Wajo belum lama ini”, ungkap Kepala Bidang Pencegahan Dan Pegendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar, dr. Hadarawati Razak saat di konfirmasi awak media. Selasa, 4/9/2018.
kasus serupa pun telah ditemukan di makassar pada tahun 2017 lalu. di temukan 15 kasus anak positif Campak dengan komplikasi dan 10 kasus siswa positif Rubella.
“Jadi Agustus kemarin, memang masih ada yang menunda pelaksanaannya yang sasarannya sekolah-sekolah. namun tetap di september ini kami akan tindak lanjuti dengan menjadwalkan kembali kegiatan ini ke sekolah tersebut”, tambahnya.
adapun sekolah yang menolak untuk digelar imunisasi MR didominasi sekolah swasta, sehingga Dinkes lebih kerja ekstra dalam mensosialisasikan ke masyarakat terkait dampak yang akan di timbulkan.
“Sasaran kami termasuk anak jalanan, makanya kami membentuk tim khusus untuk bisa menyentuh semua kalangan”, terangnya.
Dinkes Makassar sejauh ini, telah mengcover 50 persen Imunisasi MR dari sasaran, yang mana mereka yakni bayi berusia 9 bulan hingga anak yang berusia dibawah 15 tahun.(*)
Editor : Wen